26 Agustus 2007

MENGENAL DAN MENGGUNAKAN

KOMPAS


Kompas adalah sebuah alat yang berfungsi untuk menetapkan/menunjukkan arah mata angin. Seorang pengembara dan ahli berkemah, harus mengetahui benar tentang Kompas. Dengan bersemboyan pada Kompas, ia akan dapat mengikuti jalan yang tertera dalam Peta, maka ia tidak akan tersesat dalam perjalanan/pengembaraan.

Bagian-bagian penting dari Kompas :

1. Dial, adalah permukaan Kompas dimana tertera angka derajat dan huruf mata angin.
2.
Visir, adalah lubang dengan kawat halus untuk membidik sasaran.
3.
Kaca Pembesar, digunakan untuk melihat derajat Kompas.
4. Jarum Penunjuk adalah alat yang menunjuk Utara Magnet.
5. Tutup Dial dengan dua garis bersudut 45o yang dapat diputar.
6. Alat Penyangkut adalah tempat ibu jari untuk menopang Kompas saat membidik.

Penampang Kompas

Cara Mempergunakan Kompas :

1. Letakkan Kompas di atas permukaan yang datar, setelah jarum Kompas tidak bergerak maka jarum tersebut dan menunjukkan ARAH UTARA MAGNET
2. Bidik sasaran melalui Visir, melalui celah pada, kaca pembesar, setelah itu miringkan kaca pembesar kira-kira bersudut 50o dengan kaca dial.
Kaca pembesar tersebut berfungsi sebagai :

a. Membidik ke arah Visir, membidik sasaran.
b. Mengintai derajat Kompas pada Dial.
3. Apabila Visir diragukan karena kurang jelas terlihat dari kaca pembesar, luruskan garis yang terdapat pada tutup Dial ke arah Visir, searah dengan sasaran bidik agar mudah terlihat melalui kaca pembesar
4.
Apabila sasaran bidik 30o maka bidiklah ke arah 30o. Sebelum menuju sasaran, tetapkan terlebih dahulu Titik sasaran sepanjang jalur 30o. Carilah sebuah benda yang menonjol/tinggi diantara benda lain disekitarnya, sebab route ke 30o tidak selalu datar atau kering, kadang-kadang berbencah-bencah. Ditempat itu kita Melambung (keluar dari route) dengan tidak kehilangan jalur menuju 30o.
5. Sebelum bergerak ke arah sasaran bidik, perlu ditetapkan terlebih dahulu Sasaran Balik (Back Azimuth atau Back Reading) agar kita dapat kembali kepangkalan apabila tersesat dalam perialanan.

Cara melihat Kompas dan membidik sasaran

Rumus Back Azimuth/Back Reading

1. Apabila sasaran kurang dari 180o = ditambah 180o
0o - 180o = X + 180o

2. Apabila sasaran lebih dari 180o = dikurang 180o
180o - 360o = X – 180o

Contoh :
30o sasaran baliknya adalah 30o + 180o = 210o
240o sasaran baliknya adalah 240o - 180o = 60o


MATA ANGIN

U = Utara : 0° atau 360°

TL = Timur Laut : 45°

T = Timur : 90°

TG = Tenggara : 135°

S = Selatan : 180°

BD = Barat Daya : 225°

B = Barat : 270°

BL = Barat laut : 315°

MENENTUKAN ARAH MATA ANGIN

Menentukan arah mata angin ( Utara Magnet ) dapat dilakukan dengan berbagai cara dengan tanpa menggunakan kompas, antara lain :

1. Makam/kuburan orang Islam.
2. Tempat ibadah (Masjid/Musholah).
3. Terbitnya matahari/bulan.
4. Lumut pada pohon.
5. Pucuk/ujung daun pada pohon.
6. Silet.
7. dll.

3 komentar:

Pramuka SMP Negeri 3 Mojoagung mengatakan...

Salam Pramuka.....?
Ni Dari Jombang Kak

Pramuka SMP Negeri 3 Mojoagung mengatakan...

Satyaku Kudarmakan......
Dharma ku Kubaktikan.....

Bravo Pramuka MOJOAGUNG

Agathis Sanditya Prananda mengatakan...

Pramuka SMAN 1 Banjar Ambalan Singa Jaya Patroman dan Bunga Patroman akan melaksanakan Hiking Rally pada tanggal 15 maret 2009, biaya 50 rb untuk pendaftaran. Ahir pendaftaran hari sabtu 14 maret 2009 atau 15 maret pagi. Pendaftaran dimulai sekarang.